Sotoji, alternatif kuliner Indonesia yang bergizi dan sehat

 

Sotoji, alternatif kuliner Indonesia yang bergizi dan sehat - Soto merupakan salah satu ragam kuliner Indonesia Yang tak asing lagi untuk lidah orang Indonesia. Dari beragam soto yang ada pasti didominasi oleh daging, Daging yang paling sering digunakan adalah sapi dan ayam, ada juga yang menggunakan babi dan kambing. Dalam kesempatan kali ini akan membahas tentang soto yang dilengkapi dengan ragam nabati seperti jamur.

Soto Jamur masih terasa asing di lidah kebanyakkan pecinta kuliner. Namun hal ini merupakan sebuah ekperimen kuliner yang bergizi dan sehat sebagai alternatif pengganti makanan soto dengan memakai daging. Jenis jamur yang sering dipakai untuk pelengkap dalam soto adalah jamur tiram (Pleurotus ostreatus). Ciri-ciri umum tubuh buah berwarna putih hingga krem dan tudungnya berbentuk setengah lingkaran mirip cangkang tiram dengan bagian tengah agak cekung. Jamur tiram sendiri mengandung berbagai macam zat yang bergizi seperti protein, air, kalori, karbohidrat. Kandungan lainnya adalah zat besi, kalsium, vitamin B1, vitamin B2 dan vitamin C. Karena Jamur memiliki serat yang mencapai 7,4 - 24,6 persen yang baik untuk pencernaan sehingga sangat cocok untuk para pelaku diet. Jamur Tiram memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh diantaranya adalah menurunkan kolesterol, meningkatkan eritrosit, mencegah kencing manis dan mengobati kanker.

Berdasarkan penjelasan singkat mengenai manfaat yang terkandung dalam jamur tiram, apabila menjadi pelengkap dalam masakan soto pasti sangat mengenyangkan perut kita dan bernilai gizi. Salah satu produk soto jamur yang bernilai gizi adalah SOTOJI (Soto Jamur Instan). Kandungan gizi dalam Sotoji diantaranya adalah Protein (3%), Karbohidrat (60%), Lemak (9%) dan Energi total 296 kkal. Pada umumnya makanan instan tidak dapat memenuhi kebutuhan gizi untuk tubuh kita, namun hal ini dapat disiasati dengan menambahkan bahan lain seperti wortel, tomat, telur atau yang lainnya dalam penyajiannya yang disesuaikan dengan selera masing-masing dan tentunya bisa menggugah selera bagi yang menikmatinya.

Dari segi pengemasan makanan instant, kenali dahulu simbol-simbol dalam kemasannya yang aman untuk dikonsumsi. Produk SOTOJI sangat aman digunakan, hal ini terbukti dengan adanya simbol daur ulang dengan angka 5 di tengahnya dan huruf PP di bawahnya. Simbol ini adalah pilihan terbaik untuk bahan plastik, terutama untuk yang berhubungan dengan makanan dan minuman seperti tempat menyimpan makanan. Karakteristik lebih kuat dan ringan dengan daya tembus uap yang rendah, ketahanan yang baik terhadap lemak, stabil terhadap suhu tinggi dan cukup mengkilap. Kemudian tertera pula gambar gelas dan garpu yang merupakan simbol food grade yang berarti wadah tersebut aman untuk digunakan untuk manakan dan minuman.

Soto instan ini terbilang masih jarang disajikan sebagai daftar menu kuliner di berbagai rumah makan umumnya. Namun tidak kalah lezatnya dengan soto daging, citarasa soto jamur memberikan nuansa rasa yang berbeda di lidah penikmat makanan soto khususnya. Penggunaan Sohun dalam produk Sotoji ini merupakan pilihan terbaik karena sohun hampir-hampir tidak memiliki rasa dan menyerap kaldu dan rasa bahan-bahan lain yang dimasak bersamanya sehingga rasa sotonya lebih kental terasa. Sotoji menjadi alternatif makanan soto jamur untuk para penikmat kuliner indonesia yang bergizi dan sehat.

"SOTOJI, Soto jamur lezat tinggi kandungan serat & protein nabati. Sangat cocok disajikan sebagai pendamping nasi"

Sumber : Http://sotoji.com